Selangkah Lagi Menuju Semifinal, Timnas Indonesia hanya Butuh Skor Imbang
Penyerang Timnas U23 Jens Raven melakukan selebrasi usai membobol gawang Brunei.
REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Timnas Indonesia tinggal selangkah lagi menuju semifinal Piala AFF U-23. Skuad Merah Putih hanya butuh skor imbang melawan Malaysia, Senin (22/7/2025) depan.
Saat ini Timnas Indonesia sudah kokoh berdiri di puncak klasemen sementara Grup A dengan nilai enam. Tim asuhan Gerald Vanenburg telah berhasil menaklukan Brunei Darussalam dengan skor telak 8-0.
Setelah itu kemenangan berikutnya diraih saat Timnas Indonesia U-23 berhasil mengalahkan Filipina 1-0 dalam laga kedua Grup A ASEAN U-23 Mandiri Cup 2025 atau Piala AFF U-23.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Kemenangan lawan Brunei pada pertandingan perdana, telah menyedot kenaikan penonton. Saat Indonesia melawan Brunei, jumlah penonton hanya 2.700-an.
Namun, dalam laga melawan Filipina jumlah penonton meningkat tiga kali lipat dari laga sebelumnya. Penonton yang menyaksikan duel Indonesia melawan Filipina disaksikan langsung oleh 8.409 pasang mata.
Gol semata wayang kemenangan Indonesia tercipta lewat bunuh diri pemain Filipina pada babak pertama laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (18/7/2025) malam.
Gol bunuh diri yang dilakukan Jaime Rosquillo pada menit ke-23 menjadi satu-satunya gol yang tercipta dalam pertandingan ini.
Laga baru berjalan tiga menit, pemain Filipina Jaime Rosquillo diganjar kartu kuning karena mengganjal dengan keras Dony Tri Pamungkas.
Menit ke-10, Indonesia mendapat peluang pertama melalui Rayhan Hanan. Namun, tendangannya masih bisa diblok kiper Filipina Nicholas Guimaraes. Dua menit berselang, Rayhan kembali mendapat peluang, tapi lagi-lagi digagalkan kiper Filipina.
Setelah serangan yang selalu kandas, akhirnya timnas U-23 mampu menjebol gawang Filipina. Pada menit ke-23, Jaime Rosquillo membuat gol bunuh diri.
Upayanya menghalau bola lemparan ke dalam yang dilakukan Robi Darwis justru masuk ke gawang sendiri. Indonesia memimpin 1-0.
Selanjutnya, sejumlah serangan yang dilakukan tim asuhan Gerald Vanenburg lebih banyak kandas di sektor pertahanan Filipina. Filipina bermain disiplin seperti saat menaklukkan Malaysia 2-0.
Namun di sisi lain, serangan para pemain Filipina juga bisa digagalkan pemain bertahan Indonesia.
Hujan kemudian mewarnai dimulainya babak kedua laga. Jens Raven yang masuk pada babak kedua menggantikan Hokky Caraka langsung mendapat peluang.
Ia sempat mencetak gol dari bola muntah tapi gol tersebut dianulir wasit karena posisi Raven yang offside.
Menit ke-52, Indonesia memiliki peluang kedua pada babak kedua melalui Rayhan Hanan. Tendangan jarak jauh masih ditepis. Semenit berselang giliran Arjuna Reski yang melepaskan tembakan mendatar, tapi masih bisa diblok kiper Nicholas.
Menit ke-72, pelatih Gerald Vanenburg melakukan pergantian pemain. Dony Tri Pamungkas digantikan Frengky Missa, dan Arjuna Reski diganti Victor Dethan.
Masuknya Dethan dan Missa menambah daya dobrak timnas U-23. Menit ke-75, Arkhan Fikri mendapat peluang emas, ini berkat umpan dari Dethan.
Namun tendangan Arkhan Fikri masih mampu diselamatkan kiper Nicholas. Menit ke-76, Noah River Leddel mengancam gawang Indonesia, tendangan mendatar ke arah pojok kiri gawang Indonesia masih bisa ditangkap Muhammad Ardiansyah.
Hingga lima menit tambahan waktu berakhir tak ada lagi gol tercipta. Indonesia pun memastikan tiga poin dengan menang 1-0.
