Rakor membahas program lima tahun mendatang. (Pemprov)
REPUBLIKA NETWORK, SEKITARKALTIM – Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kaltim, Yusliando menyampaikan, pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah program kegiatan.
Program itu nantinya dilakukan untuk lima tahun masa kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2025 - 2030.
Untuk itu, Yusliando meminta kepala perangkat daerah Pemprov Kaltim menginventariasi pelbagai program yang selaras dengan program unggulan dan visi misi Gubernur Kaltim.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Ia mengingatkan hal tersebut dalam rapat koordinasi penajaman rencana pelaksanaan program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim periode 2025 – 2030, Kamis (27/2/2025).
Di rakor itu, masing-masing para Kepala OPD memaparkan program kegiatan di pelbagai sektor. Seperti pendidikan, kesehatan, perhubungan, infrastruktur, pertanian. Lalu perikanan, perkebunan, dan sektor strategis lainnya.
Rakor dipimpin Sekretaris Daerah Sri Wahyuni, yang dihadir jajaran kepala perangkat daerah bersama Tim Transisi Kaltim Sukses, yang dikomandoi Rusmadi Wongso.
"Kita akan running terus pembahasan program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur ini. Nanti akan kita bentuk tim kecil merumuskan mana yang bisa dikerjakan 100 hari, dan mana yang masuk kegiatan di tahun 2025 sampai 2030," ujar Sri.
Ketua Tim Transisi Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas, Rusmadi Wongso mengapresiasi seluruh para Kepala OPD yang telah berpartisipasi mensukseskan program unggulan Gubernur Rudy Mas'ud dan Wakil Gubernur Seno Aji.
"Saya apresiasi teman-teman OPD. Saya kira ini kerja luar biasa yang kita lakukan tidak hanya untuk 100 hari, tapi lima tahun ke depan,” ujar Rusmadi.
Menurutnya, hasil diskusi maraton akan menjadi dokumen konkrit dilengkapi informasi detail untuk penyusunan kebijakan.
Ia menegaskan, program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim didesain untuk meningkatkan produktivitas daerah melalui kualitas Sumber Daya Manusia yang unggul.
Program-program unggulan itu didasari melalui pendekatan human capital.
“Daerah tidak mungkin maju kalau manusianya tidak produktif," imbuhnya.
Rakor Penajaman Rencana Pelaksanaan Program Unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim dihadiri Asisten II Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ir. Ujang Rachmad, Kadiskominfo Kaltim Muhammad Faisal, Kepala Dinkes Kaltim dr. Jaya Mualimin.
Hadir pula Plt Kadisdikbud Ir. Rahmat Ramadhan, Kepala DPUPR Pera Aji Fitra Firnanda, Kepala DPKH Fahmi Himawan, Kepala DP2KUKM Heni Purwaningsih, beserta jajaran kepala PD lingkup Pemprov Kaltim.
